Time is money merupakan pepatah yang sering kita dengar sehari-hari. Waktu merupakan modal kita yang sangat berharga. Semua orang memiliki waktu yang sama namun ironisnya, tidak semua orang memperlakukan modal waktu itu dengan sikap yang sama. Ada yang rajin, giat bekerja, dan mengisi waktu dengan hal-hal- yang positif, namun tidak sedikit orang yang berlaku sebaliknya. Oleh karena itu, kita harus mengisi waktu secara produktif. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mengembangkan semangat wirausaha, diantaranya adalah :
1. Mengembangkan Semangat Usaha
Seorang wirausaha yang berhasil adalah seorang wirausaha yang selalu memiliki semangat yang tinggi untuk mengembangkan usahanya, oleh karena itu seorang wirausaha harus mampu mengembangkan sikap percaya diri, memiliki ketekunan, berani mengambil resiko, dan memiliki kepribadian yang mantap.
Untuk mengembangkan semangat pada diri seorang wirausaha ada beberapa filsafah yang dihayati, antara lain :
a. Risiko kegagalan harus diterima.
b. Kekuatan seseorang dating dari tindakannya sendiri bukan dari tindakan orang lain.
c. Untuk mencapai tujuan dalam hidupnya, seorang wirausaha harus belajar banyak tentang dirinya sendiri.
Semangat dan strategi efektif dalam kewirausahaan, antara lain :
• Semangat etos kerja dan professional.
• Berpikir positif dalam berwirausaha.
2. Inovatif
a. Pengertian Inovasi
Inovasi merupakan suatu penemuan baru yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya. Inovasi menjadi hal yang penting bagi seorang wirausahawan karena inovasi suatu sumber keuntungan baginya.
b. Dasar Inovatif
Dalam meningkatkan kemampuan inovasi produk dan pelayanannya ada beberapa hal yang dijadikan dasar diantaranya adalah :
§ Berorientasi kepada tindakan untuk berinovatif.
§ Mulailah membuat produk dengan inovasi yang terkecil.
§ Menentukan tujuan dalam berinovasi.
§ Buatlah produk dengan penuh inovatif dengan proses secara sederhana dan dapat dipahami serta dikerjakan.
§ Menjalankan uji coba dan merevisinya.
§ Menghargai karyawan yang memiliki gagasan inovasi.
c. Cara Berpikir Inovasi
§ Membiasakan diri memiliki mimpi.
§ Memperkaya ide.
§ Membiasakan diri menerima perbedaan dan perubahan.
§ Menumbuhkan sikap empati.
3. Kreatif
a. Pengertian Kreatif
Kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relative berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya.
b. Ciri-ciri Manusia Kreatif
Menurut A. Koe (Kao, 1989: 15-16), cirri-ciri dari manusia yang kreatif adalah :
ü Melihat sesuatu dengan cara yang tidak biasa.
ü Tidak menyukai kegiatan yang menuntuk kesesuaian.
ü Menyukai hal-hal yang rumit dan baru.
ü Menyukai humor dan memiliki good sense of humor.
ü Menekankan pentingnya nilai teoritik dan estetis.
ü Dapat menerima perbedaan.
ü Membutuhkan dan menerima otonomi.
ü Percaya pada diri-sendiri.
ü Tekun dan keingintahuan.
ü Dll.
c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kreatifitas
Ø Faktor Internal
Yaitu yang berasal dari dalam diri individu sendiri yang dapat mempengaruhi perkembangan kreatifitas individu.
v Sikap terbuka terhadap pengalaman dan rangsangan dari luar maupun dari diri individu.
v Kemampuan mengadakan eksplorasi terhadap unsure-unsur, bentuk-bentuk atau konsep-konsep maupun kombinasi dari hal-halyang sudah ada.
Ø Faktor Eksternal
Yaitu faktor-faktor yang berasal dari luar yang dapat mempengaruhi kemampuan seseorang dalam mengembangkan kreatifitas.
v Lingkungan keluarga.
v Lingkungan sekolah.
v Lingkungan pekerjaan.
v Masyarakat.
v Budaya atau kebiasaan berlaku di masyarakat.
4. Jujur
Salah satu kunci keberhasilan seseorang wirausaha dalam menjalankan usahanya adalah kejujuran dan kepercayaan dari masyarakat/konsumen terhadap dirinya. Wirausaha yang tidak memiliki kejujuran dan disiplin pribadi tidak akan berhasil dalam mencapai tujuan dan cita-cita.
Akibat ketidakjujuran, wirausaha akan menerima resiko sebagai berikut :
• Kehilangan kepercayaan konsumen.
• Perasaan rendah diri dan malu.
• Mudah tersinggung, marah atau emosi negative.
• Cepat iri dan dengki.
• Timbul perasaan dendam.
• Berprasangka buruk dan dusta.
• Kehilangan mitra bisnis.
• Kehancuran usahanya.
Apabila seorang wirausaha memiliki sikap jujur maka ia akan cenderung memperoleh kepercayaan dari semua pihak dan akhirnya mendapat keuntungan dan keberhasilan. Adapun makna kejujuran dalam hidup ada 4, yaitu :
• Tujuan jangka pendek.
• Tujuan jangka panjang.
• Tujuan berwirausaha sendiri, keluarga, dan lingkungannya.
• Tujuan bangsa dan negara.
Sumber : MJ, Haka. 2011. Modul Kewirausahaan. Solo : CV. HaKa MJ.
A. Faktor-faktor yang mempengaruhi semangat wirausaha
Semangat adalah kata yang mengalirkan energi sukses dari satu titik darah ketitik darah berikutnya secara bersambung terus-menerus dalam diri seseorang.
Faktor-faktor yang mempengaruhi semangat seorang wirausaha adalah :
1. Selalu berfikir positif
2. Selalu berinovasi tanpa henti
3. Selalu termotivasi untuk meraih keberhasilan
4. Memiliki pribadi yang kuat (menta)
5. Selalu ulet dan bekerja keras tanpa henti
6. Selalu menuntut perubahan ke arah yang lebih baik
B. Pengertian inovasi,kreativitas,motivasi
1. Inovasi adalah suatu proses mengubah peluang menjadi gagasan dan ide-ide yang dapat dijual.
Menurut Kuratko ada 4 jenis inovasi dalam proses kemampuan yaitu :
a. Invensi (penemuan baru)
b. Ektensi (pengembangan dari yang sudah ada sebelumya)
c. Duplikasi (penggandaan)
d. Sintesis (penggabungan/mengkombinasi)
Menurut Howell dan Heggins ada beberapa hal yang menjadi sumber penerapan kemampuan berinovasi yaitu :
1. Kejadian yang tidak diharapkan
2. Ketidakharmonisan
3. Proses sesuai dengan kebutuhan
4. Perubahan pada industri dan pasar
5. Perubahan demografi
6. Perubahan persepsi
7. Konsep Pengetahuan dasar
Menurut Adair (1996) ada tiga fase dalam proses inovasi yaitu :
1. Generating Ides adalah mengklasifikasi ide untuk memperbaiki produk
2. Harvesting Ideas adalah melibatkan sekumpulan orang untuk mengkoordinasikan ide
3. Developing and implementing ideas adalah mengembangkan dan mengimplementasikan ide-ide
2. Kreatifitas
Kreatif adalah berpikir secara luwes dan luas sehingga mampu menggabungkan ide-ide atau gagasan yang sudah ada sehingga menjadi sebuah gagasan baru.
Ciri-ciri orang yang berpikir kreatif di antaranya :
1.Mandiri, 2. Terbuka, 3. Melihat dengan tidak biasa, 4. Percaya diri, 5. Rasa ingin tahu, 6. Menerima perbedaan, 7. Obyektif, 8. Berani mengambil resiko, 9. Tekun
Langkah-langkah menerapkan kemampuan kreatifitas wirausaha
1. Rileks, 2. Melatih Otak, 3. Menetukan Keinginan, 4. Cara mengatasi masalah, 4. Cara melakukan sesuatu dengan baik
3. Motivasi
Motivasi adalah kemampuan untuk berbuat sesuatu, sedangkan motif adalah kebutuhan,keinginan,dorongan atau impuls
Menurut Maslow ada lima kategori tingkatan kebutuhan manusia
1. Physiological needs
2. Safety (security)
3. Social (affiliation)
4. Esteem (recognition)
5. Self actualization
C. Sikap bekerja yang efektif dan efisien
Perencanaan sikap dan perilaku bekerja efektif dan efisien adalah sebagai berikut ;
1. Masa inkubasi yaitu jika ada usaha yang cocok biarkan mengendap terlebih dahulu.
2. Analisis sumber perencanaan yaitu dengan menganalisa untuk mengetahui kekuatan,kelemahan,peluang dan ancamannya sehingga perencanaan dibuat dengan matang
3. Sasaran yang jelas,realistik dan dibuat semenarik mungkin sehingga dapat menggairahkan niat pelaku usaha.
Ada dua macam kegiatan proses kerja efektif dan efisien
1. Kegiatan-kegiatan wirausaha mencakup keahlian menggunakan waktu,tenaga kerja dan peralatan kerja
2. Kegiatan-kegiatan seorang wirausaha yang mencakup aspek-aspek bisnis yang dianggap rutin,seperti menyiapkan laporan keuangan,mengelola arus produksi, dan memasarkan produk dan jasa
1. Mengembangkan Semangat Usaha
Seorang wirausaha yang berhasil adalah seorang wirausaha yang selalu memiliki semangat yang tinggi untuk mengembangkan usahanya, oleh karena itu seorang wirausaha harus mampu mengembangkan sikap percaya diri, memiliki ketekunan, berani mengambil resiko, dan memiliki kepribadian yang mantap.
Untuk mengembangkan semangat pada diri seorang wirausaha ada beberapa filsafah yang dihayati, antara lain :
a. Risiko kegagalan harus diterima.
b. Kekuatan seseorang dating dari tindakannya sendiri bukan dari tindakan orang lain.
c. Untuk mencapai tujuan dalam hidupnya, seorang wirausaha harus belajar banyak tentang dirinya sendiri.
Semangat dan strategi efektif dalam kewirausahaan, antara lain :
• Semangat etos kerja dan professional.
• Berpikir positif dalam berwirausaha.
2. Inovatif
a. Pengertian Inovasi
Inovasi merupakan suatu penemuan baru yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya. Inovasi menjadi hal yang penting bagi seorang wirausahawan karena inovasi suatu sumber keuntungan baginya.
b. Dasar Inovatif
Dalam meningkatkan kemampuan inovasi produk dan pelayanannya ada beberapa hal yang dijadikan dasar diantaranya adalah :
§ Berorientasi kepada tindakan untuk berinovatif.
§ Mulailah membuat produk dengan inovasi yang terkecil.
§ Menentukan tujuan dalam berinovasi.
§ Buatlah produk dengan penuh inovatif dengan proses secara sederhana dan dapat dipahami serta dikerjakan.
§ Menjalankan uji coba dan merevisinya.
§ Menghargai karyawan yang memiliki gagasan inovasi.
c. Cara Berpikir Inovasi
§ Membiasakan diri memiliki mimpi.
§ Memperkaya ide.
§ Membiasakan diri menerima perbedaan dan perubahan.
§ Menumbuhkan sikap empati.
3. Kreatif
a. Pengertian Kreatif
Kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relative berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya.
b. Ciri-ciri Manusia Kreatif
Menurut A. Koe (Kao, 1989: 15-16), cirri-ciri dari manusia yang kreatif adalah :
ü Melihat sesuatu dengan cara yang tidak biasa.
ü Tidak menyukai kegiatan yang menuntuk kesesuaian.
ü Menyukai hal-hal yang rumit dan baru.
ü Menyukai humor dan memiliki good sense of humor.
ü Menekankan pentingnya nilai teoritik dan estetis.
ü Dapat menerima perbedaan.
ü Membutuhkan dan menerima otonomi.
ü Percaya pada diri-sendiri.
ü Tekun dan keingintahuan.
ü Dll.
c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kreatifitas
Ø Faktor Internal
Yaitu yang berasal dari dalam diri individu sendiri yang dapat mempengaruhi perkembangan kreatifitas individu.
v Sikap terbuka terhadap pengalaman dan rangsangan dari luar maupun dari diri individu.
v Kemampuan mengadakan eksplorasi terhadap unsure-unsur, bentuk-bentuk atau konsep-konsep maupun kombinasi dari hal-halyang sudah ada.
Ø Faktor Eksternal
Yaitu faktor-faktor yang berasal dari luar yang dapat mempengaruhi kemampuan seseorang dalam mengembangkan kreatifitas.
v Lingkungan keluarga.
v Lingkungan sekolah.
v Lingkungan pekerjaan.
v Masyarakat.
v Budaya atau kebiasaan berlaku di masyarakat.
4. Jujur
Salah satu kunci keberhasilan seseorang wirausaha dalam menjalankan usahanya adalah kejujuran dan kepercayaan dari masyarakat/konsumen terhadap dirinya. Wirausaha yang tidak memiliki kejujuran dan disiplin pribadi tidak akan berhasil dalam mencapai tujuan dan cita-cita.
Akibat ketidakjujuran, wirausaha akan menerima resiko sebagai berikut :
• Kehilangan kepercayaan konsumen.
• Perasaan rendah diri dan malu.
• Mudah tersinggung, marah atau emosi negative.
• Cepat iri dan dengki.
• Timbul perasaan dendam.
• Berprasangka buruk dan dusta.
• Kehilangan mitra bisnis.
• Kehancuran usahanya.
Apabila seorang wirausaha memiliki sikap jujur maka ia akan cenderung memperoleh kepercayaan dari semua pihak dan akhirnya mendapat keuntungan dan keberhasilan. Adapun makna kejujuran dalam hidup ada 4, yaitu :
• Tujuan jangka pendek.
• Tujuan jangka panjang.
• Tujuan berwirausaha sendiri, keluarga, dan lingkungannya.
• Tujuan bangsa dan negara.
Sumber : MJ, Haka. 2011. Modul Kewirausahaan. Solo : CV. HaKa MJ.
A. Faktor-faktor yang mempengaruhi semangat wirausaha
Semangat adalah kata yang mengalirkan energi sukses dari satu titik darah ketitik darah berikutnya secara bersambung terus-menerus dalam diri seseorang.
Faktor-faktor yang mempengaruhi semangat seorang wirausaha adalah :
1. Selalu berfikir positif
2. Selalu berinovasi tanpa henti
3. Selalu termotivasi untuk meraih keberhasilan
4. Memiliki pribadi yang kuat (menta)
5. Selalu ulet dan bekerja keras tanpa henti
6. Selalu menuntut perubahan ke arah yang lebih baik
B. Pengertian inovasi,kreativitas,motivasi
1. Inovasi adalah suatu proses mengubah peluang menjadi gagasan dan ide-ide yang dapat dijual.
Menurut Kuratko ada 4 jenis inovasi dalam proses kemampuan yaitu :
a. Invensi (penemuan baru)
b. Ektensi (pengembangan dari yang sudah ada sebelumya)
c. Duplikasi (penggandaan)
d. Sintesis (penggabungan/mengkombinasi)
Menurut Howell dan Heggins ada beberapa hal yang menjadi sumber penerapan kemampuan berinovasi yaitu :
1. Kejadian yang tidak diharapkan
2. Ketidakharmonisan
3. Proses sesuai dengan kebutuhan
4. Perubahan pada industri dan pasar
5. Perubahan demografi
6. Perubahan persepsi
7. Konsep Pengetahuan dasar
Menurut Adair (1996) ada tiga fase dalam proses inovasi yaitu :
1. Generating Ides adalah mengklasifikasi ide untuk memperbaiki produk
2. Harvesting Ideas adalah melibatkan sekumpulan orang untuk mengkoordinasikan ide
3. Developing and implementing ideas adalah mengembangkan dan mengimplementasikan ide-ide
2. Kreatifitas
Kreatif adalah berpikir secara luwes dan luas sehingga mampu menggabungkan ide-ide atau gagasan yang sudah ada sehingga menjadi sebuah gagasan baru.
Ciri-ciri orang yang berpikir kreatif di antaranya :
1.Mandiri, 2. Terbuka, 3. Melihat dengan tidak biasa, 4. Percaya diri, 5. Rasa ingin tahu, 6. Menerima perbedaan, 7. Obyektif, 8. Berani mengambil resiko, 9. Tekun
Langkah-langkah menerapkan kemampuan kreatifitas wirausaha
1. Rileks, 2. Melatih Otak, 3. Menetukan Keinginan, 4. Cara mengatasi masalah, 4. Cara melakukan sesuatu dengan baik
3. Motivasi
Motivasi adalah kemampuan untuk berbuat sesuatu, sedangkan motif adalah kebutuhan,keinginan,dorongan atau impuls
Menurut Maslow ada lima kategori tingkatan kebutuhan manusia
1. Physiological needs
2. Safety (security)
3. Social (affiliation)
4. Esteem (recognition)
5. Self actualization
C. Sikap bekerja yang efektif dan efisien
Perencanaan sikap dan perilaku bekerja efektif dan efisien adalah sebagai berikut ;
1. Masa inkubasi yaitu jika ada usaha yang cocok biarkan mengendap terlebih dahulu.
2. Analisis sumber perencanaan yaitu dengan menganalisa untuk mengetahui kekuatan,kelemahan,peluang dan ancamannya sehingga perencanaan dibuat dengan matang
3. Sasaran yang jelas,realistik dan dibuat semenarik mungkin sehingga dapat menggairahkan niat pelaku usaha.
Ada dua macam kegiatan proses kerja efektif dan efisien
1. Kegiatan-kegiatan wirausaha mencakup keahlian menggunakan waktu,tenaga kerja dan peralatan kerja
2. Kegiatan-kegiatan seorang wirausaha yang mencakup aspek-aspek bisnis yang dianggap rutin,seperti menyiapkan laporan keuangan,mengelola arus produksi, dan memasarkan produk dan jasa
0 comments:
Post a Comment