Tuesday, June 7, 2016

SEJARAH DARI EKOLOGI PERAIRAN

June 07, 2016 Posted by Media Penyuluhan Perikanan Pati No comments
 Sejarah ekologi
    1. SEJARAH EKOLOGI Disusun oleh: Al Khudri Sembiring Sukmawati Sundari Siregar
    2. Pengertian Ekologi Sejarah Perkembangan Ekologi
    3. 1. PENGERTIAN Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya dengan yang lainnya. Berasal dari kata Yunani oikos ("habitat") dan logos ("ilmu").
    4. 2. SEJARAH PERKEMBANGAN EKOLOGI TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI Sebelum Masehi- tahun 1700-an Istilah ekologi belum populer, akan tetapi perhatian manusia khususnya para filsuf tentang interaksi (hubungan timbal- balik) makhluk hidup dengan lingkungannya telah ada. Adanya sejumlah naskah karya Hipocrates, Aristoteles, dan filsuf-filsuf lainya.
    5. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI 1769-1859 Alexander von Humbolt yakni seorang Biogeographer merupakan seorang pioneer dalam pemikiran ekologis. Humbolt menyinggung hukum ekologi modern mengenai spesies hubungan daerah
    6. Abad ke 16-17 Ekologi sebagai sebuah ilmu sesungguhnya lahir sebagai akibat dari perkembangan ilmu Natural History (ilmu sejarah alam) Ulasan tentang keterkaitan organisme dengan lingkungannya ini dari waktu ke waktu kian sistematik, kian analitik dan objektif Lahirlah ekologi. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI
    7. 1867 Fisiologi tumbuhan yang bersinggungan dengan ekologi tumbuhan, yaitu dibahasnya hubungan antara struktur, fungsi dan distribusi vegetasi oleh Pfefer dan Sacs makin memperkuat perkembangan ekologi modern. 1834- 1919 Dalam proses perkembangan ilmu Natural History tersebut, muncullah Ernest Haeckel, seorang ahli biologi asal Jerman, yang tercatat dalam sejarah sebagai orang yang pertama kali menggunakan istilah ekologi dalam bukunya yang berjudul Generelle Organismen der Morphologie (1866) TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI
    8. 1867 Hackel menulis bahwa Ekologi adalah kajian interaksi yang kompleks yang disebut oleh Darwin sebagai kajian tentang syarat-syarat dari perjuangan suatu mahluk hidup untuk bertahan hidup. 1870 Berkembangnya pengertian tanah di ilmu tanah (pertama kali dikemukakan oleh Doknchagev), yaitu tanah sebagai bagian yang mandiri sebagai hasil akhir kerjasama antara iklim, organisme, bahan induk, bentuk permukaan dan waktu.
    9. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI 1890-an - awal 1990-an Ekologi dikenal sebagai sebuah ilmu pengetahuan tentang campuran antara samudra dengan air tawar. (Limnologi) yang antara tumbuhan dengan hewan. Edward A Bridge mempelopori penelitian tumbuh-tumbuhan di Universitas Nebraska dengan ide-ide yang merumuskan tentang ekologis komunitas. Penelitian di Amerika di dominasi oleh penelitian-penelitian ekologi selama kurun waktu 50 tahun. Henrry C. Cowles dari universitas Chicago mempelajari tumbuh-tumbuhan di bukti pasir di wilayah Lake Michigan.
    10. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI 1891 Warning Mengemukakan uraian klasik hubungan suksesi di bukit-bukit pasir. Shumaker (Swedia) berdasarkan konsep Warning serta Cowles (1899) menerbitkan pula tulisan tentang bukit pasir di Michigan AS, sehingga pemikiran Warning, Cowles dan Clements merupakan bagian permulaan pemikiran ekologi pada abad ke-20.
    11. 1890-an – 1950-an Clements Pedoman tentang metode penelitian ekologi dan dasar pengukuran dalam ekologi : metode kuadrat Clements dan Cowles Konsep Rangkaian Perubahan : Ekologi berkembang di Inggris (1913) dan Amerika (1915) Clements (1916 - 1928) menyebutkan bahwa seorang ahli yang bernama Pebus de Crecentius (1905) merupakan perintis pertama tentang kompetisi pada tanaman dan King (1685) merupakan ahli pertama yang menjelaskan konsep suksesi pada tanaman.
    12. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI 1920 Beberapa kajian di lingkungan perairan berkembang menjadi ekologi energetik, seperti oleh Thienemann (1920) memperkenalkan tingkat tropik. Perhatian terhadap dinamika populasi juga banyak di kembangkan para ahli, yaitu pendekatan secara teoritis dipolopori oleh Lotka (1925) dan pendekatan secara eksperimental oleh Voltera (1926). 1935 Gause menemukan interaksi antara hewan pemangsa dengan mangsanya dan hubungan kompetitif diantara spesis, serta Nicholson mempelajari kompetisi intra- spesis.
    13. 1940 Juday menguraikan budget energi dalam danau (produksi primer) yang berkembang sebagai konsep ekologi tentang dinamika tingkat tropik. Konsep itu diperkenalkan sebagai konsep dasar dalam ekologi modern oleh Lindemann (1942) serta diperluas oleh Hutchinson dan Odum (1950-an) sebagai polopor dalam aliran budget energi.
    14. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI Pemula dan mengarah pada kajian yang bersifat moderen adalah para ahli geografi tumbuhan seperti Humbolt de Candolle, Engler, Gray, dan Kerner yang menulis tentang distribusi tumbuh-tumbuhan. Dasar-dasar geografi tumbuhan berkembang  kajian komunitas tumbuhan kologi komunitas, dua kutub : Eropa dan Amerika di Eropa dipolopori oleh Braun-Blanquet (1932) yang tertarik dengan komposisi, struktur, dan distribusi dari komunitas,  di Amerika dipolopori oleh Cowles (1899), Clements (1916) dan Gleason (1926) yang mempelajari perkembangan dan dinamika tumbuhan, Shelford (1913, 1937), Adam (1909) dan Dice (1943) di Amerika serta Elton (1927) di Inggris mengungkapkan hubungan timbal balik antara tumbuhan dengan hewan.
    15. 1900-an Legitimasi ekologi sebagai sebuah ilmu pun kian mantap. Hal itu dikarenakan salah saktu faktornya adalah pesatnya gerakan yang bertujuan untuk memelihara peradaban, yang salah satu unsur pentingnya adalah lingkungan hidup. Belum mencapai hasil yang maksimal karena PERANG DUNIA II
    16. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI 1954 Andrewartha dan Birch serta Lack menemukan dasar-dasar yang luas untuk kajian regulasi populasi. 1950-an Studi awal mengenai siklus materi atau nutrisi dilakukan oleh Ovington (1957) di Inggris dan Australia serta Basilevic dan Rodin (1967) di Rusia.
    17. 1968 Kira-kira 23 tahun setelah Perang Dunia II usai, barulah gerakan- gerakan lingkungan hidup kembali mengemuka. Pada April 1968, sejumlah 30 orang ahli dari pelbagai negara bertemu di Acadenua dei Lincei, Roma, untuk membahas masalah lingkungan hidup. Teknologi Yang Memiliki Daya Rusak Lingkungan Juni 1972, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyelenggarakan United Nations Conference on Human Environment (Konferensi PBB untuk Lingkungan Hidup). Bali sebagai tempat Konferensi Lingkungan Hidup se-Dunia pada bulan Oktober 1982
    18. TAHUN PERKEMBAGAN EKOLOGI 1800-an Berdasarkan penemuan Darwin (1859), Mendel (1806) dan Wight (1931) berkembang bidang genetika populasi, evolusi dan adaptasi. Leibig (1840) mengawali kajian lingkungan nonbiotis dari organisme yang kemudian berkembang menjadi ekoklimatologi dan ekofisiologi.
    19. 1992 Eugene Odum meneruskan dan memperjelas definisi dan konsep ekologi, dan mengkompilasinya dalam daftar 20 prinsip ekologi dalam artikelnya: Great Ideas in Ecology for the 1990s, (1992). Thermodinamika, Seleksi Alam, Perilaku Siklis dan Hubungannya. Aldo Leopold dan Rachel Carson, mulai menyadari perlunya konserbasi ekosistem. dan untuk mengeksplorasi hubungan antara manusia dan dan penggunaan lahan, sebagai hal yang penting. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI
    20. 1993 Pollan dan Orr mengeksplorasi bidang ekologi di kehidupan kita sehari-hari : a. bagaimana manusia dan tumbuhan berkoevolusi dan membentuk hubungan satu sama lain dan b. mendiskusikan prinsip ekologi dalam konteks perkebunan modern dalam bukunya "Second Nature: A Gardener's Education (Pollan, 1993). Orr memfokuskan pada sistem pendidikan, mengatakan: Tujuan revolusi dari pendidikan adalah menghubungkan kembali generasi muda ke dalam habitat dan komunitas mereka. 1996 Green, et al. mendefiniskan ekologi manusia sebagai hubungan antara manusia dan lingkungan. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI
    21. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI 1998 Cultural ekologi mempelajari hubungan alam, manusian dan kaitannya dengan dengan tanah. Morris (1998) mengatakan bahwa tipe ekologi ini, menekankan budaya dan telah memberikan dampak budaya dan aspek yang berbeda dari seni, nilai, buaya, sistem kepercayaan dari berbagai grup etnik yang berbeda. Akhir 199-0an Penekanan beralih ke penelitian laboratorium terutama dalam bidang ilmu faal (Fisiologi) dan genetika dan kemudian disarankan untuk kembali ke penekanan ilmu sejarah alam. Ahli ekologi hewan Inggris Charle Elton mendefinisikan ekologi sebagai sejarah alam yang ilmiah.
    22. Abad ke-20 Para ahli tumbuhan Eropa seperti Oscar drude dan Eugene Hangat. Edwar Forbes, seorang ahli Biologi laut berasal dari Inggris mempelajari ekosistem di laut pada awal abad ke 19 dan merupakan orang pertama yang menggunakan metode kuantitatif dalam mengukur hubungan antara kedalaman air dengan jumlah individu organism Pada awal abad ke-20, Istilah ekologi dikenal sebagai bentuk sejarah alam seperti pada masa Aristoteles meneliti interaksi organisme dengan baik di lingkungan dan komunitas mereka. Ahli sejarah alam pada masa ini, termasuk James Hutton dan Jean- Baptise Lamarck.
    23. TAHUN PERKEMBANGAN EKOLOGI Setelah abad ke-20 Buku ekologi Amerika pertama kali dipublikasikan pada tahun 1905 oleh Frederic Clements dengan ide mengenai komunitas tanaman sebagai superorganisme. Ekologi juga berkembang di berbagai Negara, termasuk Russia oleh Vladimir Vernadsky dengan temuannya mengenai konsep biosfer di tahun 1920- an dan di Jepang oleh Kinji Imanishi dengan konsep “Harmony in nature and habitat segregation” di tahun 1950-
menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Respon dari tingkah laku organisme tersebut dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya juga beragam dan memiliki ciri khas tersendiri. Pada batas ambang toleransi organisme terhadap lingkungan membatasi keberadaannya di suatu organisme. Organisme yang mampu bertahap pada kondisi fisik dan kimia perairan dapat tetap hidup dan tinggal nyaman di habitatnya, tetapi bagi organisme yang tidak mampu bertahan pada ambang toleransinya akan menjadi organisme pengunjung transisi, dimana pada saat sesuai dengan batas ambangnya organisme ini akan masuk ke habitat di estuari, tetapi jika tidak maka organisme ini akan meninggalkan daerah estuari ini. Seperti halnya pada setiap ekosistem, pada ekosistem estuari ini juga dibentuk oleh komponen biotic dan abiotik yang saling berinteraksi satu sama lain. Keanekaragaman komponen biotic dan abiotik yang terdapat didalamnya menyebabkan terjadinya interaksi yang cukup kompleks dan menarik untuk diteliti. Pada makalah ini akan membahas lingkungan perairan laguna dan estuaria (Muara), yaitu tentang pengertian, ekosistem dan bagaimana cara melindungi perairan tersebut. Semua kajian tersebut akan dijelaskan pada makalah ini.
B.

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam makalah ini adalah bagaimana perlindungan untuk daerah laguna dan muara yang sesuai untuk ekosistem yang ada di dalamnya.
C.

Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk: 1.

Mengetahui pengertian laguna dan muara 2.

Mengetahui ekosistem muara 3.

Mengetahui jenis-jenis muara 4.

Mengetahui perlindungan daerah laguna dan muara


EKOLOGI PERAIRAN
 |
“PROTECTED AREAS FOR LAGOONS AND ESTUARIES”

3
BAB II ISI A.

Laguna
Dalam Wikipedia,
Laguna
 (atau
lagoon
 dalam bahasa Inggris) adalah sekumpulan air asin yang terpisah dari laut oleh penghalang yang berupa pasir, batu karang atau semacamnya. Jadi, air yang tertutup di belakang gugusan karang (
barrier reef
) atau pulau-pulau atau di dalam atol disebut laguna. Istilah lagoon dalam bahasa Inggris dimulai tahun 1769. Diadaptasi dari
laguna Venesia
 (cf Latin
lacuna
, 'ruang kosong'), yang secara khusus menunjuk ke pembatas Venesia, tanah pembendung air laut, yang melindungi dari Laut Adriatik dengan pantai penghalang Lido (lihat Laguna Venesia). Laguna menunjuk ke laguna pantai yang terbentuk oleh pasir atau karang di pantai yang dangkal dan laguna atol yang terbentuk dari pertumbuhan terumbu karang. Dari bahasa Inggris inilah kata
laguna
 dalam bahasa Indonesia berasal. Hampir separuh daerah Kiritimati diliputi laguna, sebagian air tawar dan sebagian air asin. Laguna pantai biasa ditemukan di pantai dengan pasang surut relatif kecil. Ia mencakup kira-kira 13 persen dari keseluruhan garis pantai. Umumnya memanjang sejajar dengan pantai dan dipisahkan dari laut oleh pulau penghalang, pasir dan bebatuan atau terumbu karang. Penghalang laguna bukan karang dibentuk oleh aksi gelombang atas arus pelabuhan yang terus menerus membuat sedimen kasar lepas pantai. Sekali penghalang laguna terbentuk, sedimen yang lebih runcing bisa menetap di air yang relatif tenang di belakang penghalang, termasuk sedimen yang dibawa ke laguna oleh sungai. Khasnya laguna pesisir memiliki bukaan sempit ke laut. Sebagai akibatnya, keadaan air dalam laguna bisa agak berbeda dari air


EKOLOGI PERAIRAN
 |
“PROTECTED AREAS FOR LAGOONS AND ESTUARIES”

4
terbuka di laut dalam hal suhu, salinitas, oksigen yang dibebaskan dan muatan sedimen.
B.

Muara 1.

Definisi Muara Kata
 "muara" berasal dari bahasa Latin yang berarti aestuarium, berasal dari istilah aestus, berarti pasang. Ada banyak definisi diusulkan untuk menggambarkan sebuah muara. Definisi ini diterima secara luas yang dimaksud dengan muara adalah: "suatu tertutup pesisir tubuh-semi air, dengan laut terbuka, dan di mana air laut terukur diencerkan dengan air tawar yang berasal dari drainase tanah." Namun, definisi ini tidak termasuk sejumlah badan air pesisir seperti laguna pesisir dan laut payau. Definisi tentang muara diantarannya: a.

Muara merupakan tempat pertemuan antara air laut dengan air sungai dan merupakan bagian hilir dari sungai. Pada dasar perairan muara ini terjadi pengendapan karena hal ini terjadi pertemuan partikel pasir/lumpur yang dibawa oleh arus sungai bertemu dengan pasir yang berada di daerah sekitar pantai. Dengan demikian percampuran pasir tersebut menghasilkan pengendapan lumpur yang sangat berpengaruh pada perilaku kehidupan organisme muara. Selain itu salinitas yang terbentuk di muara merupakan campuran antara salinitas air sungai dengan salinitas laut (Hutabarat, 1985). b.

Muara merupakan suatu tempat yang cukup sulit untuk di tempati, bersifat cukup produktif yang dapat mendukung sejumlah besar biomassa. Secara umum muara hanya dapat dihuni oleh beberapa spesies saja. Menurut Soeyasa, (2001).

0 comments:

Post a Comment