Ikan Louhan
ini secara umum terbagi menjadi dua jenis yaitu Ikan Louhan jenis Bonohead
dan Ikan Louhan jenis Waterhead. Ikan Louhan jenis Bonohead pada umumya
mempunyai kepada yang tidak terlalu jenong atau biasa disebut dengan jenong batu,
dan Ikan Louhan jenis ini biasanya tidak akan memiliki jenong yang signifikan.
Sedangkan Ikan Louhan jenis Waterhead atau biasa disebut dengan Ikan Louhan
Jenong Air biasanya mempunyai Jenong yang cukup besar.
- Pilihlah Ikan Louhan yang sehat, jangan membeli Ikan Louhan yang yang sakit, biasanya Ikan Louhan yang sakit akan ditandai dengan bercak bercak putih atau jamur yang menempel pada tubuhnya
- Jika membeli Ikan Louhan anakan maka pilihlah Ikan Louhan dengan kepala yang Jenong, karena anakan Ikan Louhan yang jenong maka Ikan Louhan tersebut akan tumbuh dengan Jenong yang lumayan besar
- Pilihlah Ikan Louhan yang mempunyai badan pendek dan kekar, karena IkanLouhan yang seperti ini cenderung agresif dan mempunyai daya tarik tersendiri
- Pilihlah Ikan Louhan dengan warna sisik yang contras (cerah) dan bukan gelap kehitaman
- Selanjutnya pilihlah Ikan Louhan yang agresif dan sudah terbiasa dengan manusia, ini dilakukan untuk menghindari dari Ikan Louhan yang stress
Asal Mula
Louhan
Progam pengembangbiakan telah dimulai sejak tahun
1993. Orang Malaysia terutama banyak yang mengagumi ikan dengan kepala
menonjol, yang dikenal sebagai Karoi atau “kapal perang”, ditemukan di bagian
barat negara mereka. Dahi sedikit menonjol dan ekor panjang ikan ini berharga
untuk para peminat masyarakat Taiwan sebagai tanda pembawa keberuntungan dalam
geomansi. Pada tahun 1994, iblis merah Cichlid (genus Amphilophus) yang diimpor
dari Amerika Tengah ke Malaysia dan hasil hibrida parrot cichlid yang diimpor
dari Taiwan ke Malaysia dan dibesarkan ikan ini secara bersamaan, menandai
kelahiran ikan lou han tersebut.
Pada tahun 1995, perkawinan persilangan diadakan lebih
lanjut dengan Human Face Red God of Fortune, yang menghasilkan jenis baru yang
disebut Five-Colors God of Fortune. Karena warnanya yang indah, ikan ini
menjadi cepat populer. Penyempurnaaan secara selektif terus berlanjut hingga
tahun 1998, ketika Seven-Colors Blue Fiery Mouth (yang juga disebut sebagai
Greenish Gold Tiger) yang diimpor dari Amerika Tengah, dan hasil perkawinan
silangnya dengan Jin Gang Blood Parrot dari Taiwan. Pembelesteran ini akhirnya
menghasilkan generasi pertama hibrida flowerhorn Hua Luo Han, yang kemudian
diikuti dengan perkenalan flowerhorn berikutnya.
Kedatangan
di Dunia Barat
Ketika flowerhorn pertama kali diimpor ke Amerika
Serikat, hanya ada dua jenis ikan ini yang distribusi, flowerhorn dan Golden
Base. Maka dari itu datanglah dua varietas, mereka dengan mutiara
(bintik-bintik perak putih pada kulit) dan yang tidak. Golden Base juga memiliki
dua varietas, mereka yang pudar dan yang tidak. Di antara segala jenis
flowerhorn, yang tanpa mutiara dengan cepat disusul popularitasnya oleh mereka
yang mempunyai mutiara, menjadi skala flowerhorns mutiara, atau Zhen Zhu.
Dengan Golden Base, yang dikembangkan kulit menjadi keemasan yang menarik
ditempatkan pada flowerhorn kulit abu-abu itu.
Pada tahun 1999, ada empat jenis flowerhorn yang
tersedia di pasar Amerika: flowerhorn biasa, flowerhorn skala mutiara,
flowerhorn emas, dan fader. Peternak komersial pengkembang biak, dan ikan yang
dipilih untuk penampilan tanpa memperhatikan terminologi. Akibatnya, nama
menjadi sesuatu yang membingungkan dan jenis keturunan menjadi sulit dilacak.
Sekitar 2000-2001, berbagai Kamfa muncul. Ini adalah
hibrida dari setiap jenis flowerhorn yang disilangkan dengan spesies dari genus
Vieja atau dengan Parrot Cichlid jenis apapun. Ini membawa beberapa sifat baru,
seperti mulut pendek, ekor terbungkus, mata cekung, dan gundukan yang semakin
besar di bagian kepala. Melihat ini, mereka yang membesarkan di Zhen Zhus baik
itu peternakan ikan untuk mengembangkan lebih cepat dan menjadi lebih berwarna,
untuk bersaing dengan jenis Kamfa.
Jenis ikan
lohan
Berdasarkan jenisnya, ikan Louhan dibagi menjadi 6
jenis:
1. CHINWA
2. CENCU
3. FLY MARKING
4. GOLDEN BEST
5. CLASSIC
6. FREE HEAD
Perawatan
lohan
Flowerhorn Cichlid diharuskan untuk disimpan pada suhu
air 80-85 °F, dan pH kurang dari 7.4-8.0. Mereka membutuhkan tangki minimum
sekitar 20-30 galon untuk tumbuh. Jika agresif dan teritorial, dua atau lebih
flowerhorn biasanya tidak disimpan secara berkelompok, tetapi isi tangki mereka
dapat dibagi dengan membagi akrilik atau krat telur.
Aquarium
untuk memelihara louhan
Aquarium sebaiknya disesuaikan dengan dengan ukuran louhan
sebagai perbandingan, untuk louhan berukuran 40-50cm sebaiknya ukuran aquarium
adalah 200x170x80cm. Aquarium yang baik untuk louhan harus dilengkapi : Aerator
dan Filter, Heater, Tempat Persembunyian, Bebatuan, Tanaman Air dan Pencahayaan
yang cukup.
Kiat Memilih
Louhan
Ciri-ciri Louhan berkualitas baik :
* Sirip atas bawah dan ekor seimbang
* Bintik hitam tegas dari pangkal ekor sampai insang
* Lingkaran warna perak keemasan metalik melingkari
bintik hitam
* Tampak bintik mutiara hampir di seluruh badan
* Warna dasar tubuh merah cerah dan kuning cerah
* Sirip dan ekor merekah melebar dan utuh
* Nongnong di kepala tampak proporsional
* Mata merah satu lingkaran penuh
Pakan Untuk
Louhan
Makanan alami dan makanan buatan. Makanan alami
terdiri dari : Artemia, Kutu Air, Jentik Nyamuk, Cacing Rambut dan Sutra,
Cacing Darah, Cacing Tanah dan Udang. Makanan Buatan berupa pelet khusus Louhan
dapat diberikan berselingan dengan Cacing atau Udang.
Mengatasi
Penyakit/Hama
Penyakit yang sering menyerang Louhan adalah penyakit
jamur, gejala yang tampak pada tubuh louhan adalah tubuh seperti diselimuti
benang halus.
Cara
mengatasi penyakit ini adalah :
* Hindari Ikan terluka
* Merendam Lohan kedalam larutan Malachite Green Oxalat
dengan perbandingan 3g untuk 1 kubik air. Ikan direndam kurang lebih 30 menit
* Setelah selesai maka masukkan louhan kedalam
aquarium yang telah dibersihkan dan diganti dengan air baru.
Klasifikasi
ilmiah
* Kerajaan: Animalia
* Filum: Chordata
* Kelas: Actinopterygii
* Ordo: Perciformes
* Famili: Cichlidae
* Genus: Amphilophus
* Spesies: A. trimaculatus
* Nama binomial: Amphilophus trimaculatus
Kritik
Kritik juga telah terdengar mengenai flowerhorn, yang
sebenarnya merupakan ikan buatan manusia, ke dalam taksa ikan, yang disediakan
untuk identifikasi spesies yang ditemukan di alam. Praktek ini dapat membuat
identifikasi cichlid semakin sulit. Pembiakan dengan garis keturunan yang murni
spesies Cichlid telah terjadi di sejumlah cichlid yang umumnya disimpan untuk
tujuan hobi, risiko kerugian adalah tentang material genetik.
Pengembangbiakan Flowerhorn juga memberikan kontribusi
akan permintaan komersial untuk pembuatan ikan jenis baru dan berbeda yang
mungkin dapat menyebabkan praktek yang dipertanyakan serta diragukan seperti
peternakan untuk kelainan bentuk anatomi (seperti yang terjadi di peternakan
ikan mas).
Flowerhorn telah dikritik oleh beberapa penggemar
Cichlid dan pemerhati lingkungan untuk sejumlah alasan. Minat flowerhorn
mengakibatkan pemusnahan surplus dan cacat ikan, beberapa yang dibuang di alam
liar di Malaysia dan Singapura, di mana mereka mudah beradaptasi dan mengganggu
ekosistem sungai dan kolam. Seperti cichlids lainnya, flowerhorn bersifat
agresif dan dapat berkembang biak dengan cepat, bersaing dan memangsa ikan
asli.
0 comments:
Post a Comment