Plankton
adalah jasad atau organisme yang hidup melayang dalam air, tidak bergerak atau
bergerak sedikit dan selalu mengikuti pergerakan/ arus air. Plankton yang
tergolong fitoplankton adalah jenis plankton yang umumnya beraktifitas pada
pagi hingga siang hari. Hal ini dikarenakan fitoplankton merupakan jenis
tumbuhan mikroskopis yang dapat berfotosintesis. Fitoplankton umumnya terdiri
dari diatome dan dinoflagellata.
Untuk pertumbuhan, ikan memerlukan protein dalam
jumlah yang besar. Agar kebutuhan tersebut dapat terpenuhi maka manusia
berusaha untuk meningkatkan produksi bahan pangan. Bahan pangan yang menjadi
sumber protein adalah bahan pangan yang berasal dari hewan, terutama yang
berasal dari ikan. Agar kebutuhan ikan terpenuhi maka dapat dilakukan usaha
budidaya perikanan.
Di Indonesia usaha budidaya ikan sampai saat
ini sudah memperlihatkan suatu keberhasilan dalam meningkatkan produksi ikan,
hal ini disebabkan tersedianya benih yang memadai baik kualitas maupun
kuantitas yang merupakan salah satu syarat untuk keberhasilan usaha budidaya
ikan.
Berikut ini ada beberapa plankton yang bisa
digunakan sebagai makanan alami untuk ikan yang kita pelihara
A. Dunnaliella sp.
-
Sel berbentuk oval
-
Memiliki flagel
-
Bersifat holofolik (tahan salinitas tinggi)
-
Hidup di air laut
-
Merupakan uniselular
B. Chaetoceros sp.
- Bentuk bulat ada yang berbentuk persegi
- Dinding sel dari silica
- Didominasi pigmen karotenoid dan diatomin
- Warna keemasan hingga coklat
- Menyukai daerah laut yang memiliki es
C. Tetraselmis chuii
- Merupakan Uniselular
- Warna hijau cerah
- Dapat bergerak aktif
- Memiliki 4 bulu cambuk (flagel)
- Terdapat di air payau dan laut
D. Nannochloropsis
- Berwarna kehijauan
- Tidak berflagel
- Sel berbentuk bola
- Tidak ada klorofil B
- Bersifat kosmopolit
E. Branchionus sp.
- Terdiri dari kepala, badan kaki atau ekor
- Kepala memiliki 6 buah duri
- Ujung depan dilengkapi gelang2 silika
- Habitat tawar, payau dan laut
- Bersifart planktonik
F. Artemia salina
- Berukuran 1-2 cm
- Memiliki mata pada kedua sisi kepala
- Antenna sebagai alat sensori
- Habitat Danau hipersalinitas
- Sepasang penis terdapat di belakang tubuh
0 comments:
Post a Comment