Pemanfaatan
daerah bekas rawa-rawa yang tidak produktif dan marginal dapat menjadi berdaya
lahan yang guna dan berhasil guna. Dengan memanfaatkan dibudidaya perikanan
maka dapat menghasilkan dan bisa berkembang.
Bandeng
merupakan salah satu komoditas bidang perikanan yang terkenal dan mudah didapat
dimana-mana, perhatian sangat tinggi karena menjadi komoditas unggulan pada industrialisasi
Mina Politan, disamping itu banyak permintaan untuk konsumsi ataupun untuk
sebagai umpan pancing. Kapal-kapal ikan di Bali.
Ikan
bandeng atau dengan nama Latin Bandeng Chanos-chanos forks. Bandeng memiliki
sifat Euryhalien artinya bandeng memiliki sifat bisa hidup pada salinitas yang
berubah-ubah mulai dari 15 0 / 00 - 20 0 /00 tetapi bisa
hidup dan besar pada salinitas 0 0 / 00, atau mulai di
tengah laut bila dewasa dan menepi kalau mau memijah di alam dan bertelur, sehingga bandeng bisa dibudidayakan di payau
maupun air tawar. Kebutuhan Nener bandeng diambil dari alam dan hasil dari
pembenihan atau backyard. Nener bandeng berasal dari daerah pesisir hasil
tangkapan, sedangkan nener dari pemijahan berasal dari industri atau Hachery
pembenihan Gondol Bali.
Bandeng
termasuk ikan herbivora memiliki usus panjang, karena memiliki kebiasaan makan
berasal dari tumbuh-tumbuhan air klekap atau plankton. Tetapi sekarang telah
berkembang teknologi berupa pakan untuk ikan bandeng, sehingga untuk tambak
intensif pembesaran bandeng memakai pakan tambahan berupa pellet.
Usaha
pembesaran ikan bandeng air tawar bisa dilakukan di kolam tanah, tambak air
payau dengan luasan kolam yang cukup. Tenik budidaya dapat dilakukan secara
monokultur maupun polikultur, tetapi pada air tawar sistemysng diterapkan
dengan monokultur. Untuk sistem polikultur di tambak air payau dicampur dengan
udang windu, sedangkan untuk budidaya bandeng air tawar polikultur dicampur
dengan, ikan Nila dan ikan Karper/ Tombro, dan ikan patin.
A.
Cara-cara budidaya di kolam :
a. Cara
Budidaya intensif
Dengan
mengembangkan teknis budidaya ikan bandeng air tawar sistem polikultur, dengan
teknis yang lebih maju, tepat guna dan berdaya hasil tinggi.
b. Cara
budidaya ekstensif
Berbudidaya
ikan bandeng air tawar sistem polikultur dengan memanfaatkan luasan tambak
dengan teknis sederhana.
B.
Wadah budidaya
a.Di
kolam air tawar
b.
Di tambak air payau
C.
Sistim pemasaran :
-
Penjualan bibit/glondong.
-
Penjualan ikan konsumsi.
-
Penjualan ikan Bandeng olahan.
Indikator
Keberhasilan :
Apabila
peserta mengerti, memahami, menyelenggarakan tentang cara Budidaya sampai
dengan pemasaran ikan bandeng air tawar setelah selesai pelatihan.
D.
Tahapan Budidaya :
a.
Persiapan lahan.
b.
Pemilihan benih yang berkualitas CPIB/ bersertifikat.
c.
Pemeliharaan ikan bandeng sistem polikultur
d.
Pemanenan
E.
Pokok bahasan :
-
Teknik penebaran benih.
-
Persyaratan kuota/kuantitas/jumlah bibit
yang ditebarkan.
-
Penebaran dengan teknik aklimatisasi/penyesuaian
suhu air tambak.
F.
Teknik pengepakan dan transportasi :
-
Sistim transportasi.
-
Waktu transportasi.
-
Pengepakan.
-
Penanganan selama transportasi.
G.
Pemasaran hasil panen.
-
Sistem usahatani
-Mengetahui
kelayakan
-Pasar
http://benihnenerbandeng.blogspot.co.id/2013/12/jenis-dan-prosesi-benih-bandeng-nener.html
ReplyDeleteAYO SEMUA BERMAIN DI TOGEL PELANGI JANGAN LEWATKAN PROMO MENARIK DARI KAMI
ReplyDeleteHUBUNGI KONTAK Kami
BBM : D8E23B5C
WHAT APPS : +85581569708
LINE : togelpelangi
WE CHAT : togelpelangi
LIVE CHAT 24 JAM : WWW-ANGKAPELANGI-NET
Ayo coba keberuntungan anda
jutaan rupiah menunggu anda